MAMASA, iNewsPolman.id ---Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Mamasa Juan Gayang Pongtiku (JGP) geram hingga menyampaikan sorotan terbuka atas kepemimpinan Muhammad Zain sebagai Pj. Bupati Mamasa. JGP menuding Muhammad Zain hanya pencitraan belaka dengan kunjungan kesana kemari menebar janji tanpa realisasi.
Harmonisasi elit Kabupaten Mamasa mulai retak lantaran Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Kabupaten Mamasa Tahun Anggaran (TA) 2024 yang disebut belum diturunkan Pemda tanpa kejelasan.
Keretakan hubungan ini muncul kepermukaan dari komentar Wakil Ketua II DPRD Mamasa JGP di salah satu WAG warga Mamasa dan setelah dikonfirmasi langsung di kantornya pada Senin (24/06/2024) Juan menegaskan jika apa yang disampaikan di WAG tersebut adalah statemennya. Juan mengatakan tidak mungkin janji-janjinya Pj Bupati dapat terealisasi kalau DPA TA 2024 belum diturunkan. Karena itu Juan minta Pemda Mamasa agar lebih fokus terhadap kondisi APBD di Tahun 2024 dan tidak perlu banyak kunjungan kesana-kesini kalau realisasinya nol.
Senada disampaikan Wakil Ketua I DPRD Mamasa David Bambalayuk. Ia menyayangkan kinerja PJ. Bupati Mamasa yang tidak bisa menuntaskan DPA Pergeseran.
"Saya sudah sampaikan ke beliau untuk menuntaskan APBD dulu, supaya kegiatan OPD dan semua program APBD bisa berjalan untuk pelayanan masyarakat, " Ungkap David saat dikonfirmasi
Dikonfirmasi, Pj Bupati Mamasa, Muh. Zain menanggapi santai tudingan pimpinan DPRD. Ia mengatakan jika hampir setiap hari dirinya berkomunikasi dengan pimpinan DPRD Mamasa dan menjelaskan secara langsung kondisi Kabupaten Mamasa saat ini.
"Untuk menerbitkan rinciannya itu Masing-masing OPD, jadi bedakan itu DPA dan APBD pak, kalau APBD inikan sudah berjalan kan mereka sendiri yang tandatangan, nah itulah yang dibayarkan gaji bos, " Tutur Pj Bupati Mamasa via whatsapp, senin (24/6/2024).
Editor : Huzair.zainal
Artikel Terkait
