POLEWALI MANDAR, iNewsPolman.id –Ketua DPRD Kabupaten Polewali Mandar Fahri Padly memberikan tanggapan terkait peluncuran program bantuan pangan berupa beras gratis yang dilaksanakan oleh Pemkab Polman bersama Perum Bulog Cabang Polewali Mandar.
Dalam keterangannya, Ketua DPRD Polman menekankan pentingnya akurasi data penerima bantuan agar penyaluran benar-benar tepat sasaran.
“Tentu yang paling tahu siapa yang layak menerima bantuan ini adalah pihak desa, karena data itu berasal dari mereka. Baik data dari pusat maupun dari kabupaten, sekarang ini semuanya terintegrasi dalam satu data. Kami berharap bantuan ini benar-benar menyasar masyarakat miskin dan rentan miskin yang memang sangat membutuhkan,” ujarnya.
Terkait pengawasan, ia memastikan pihak DPRD tidak akan tinggal diam. Pengawasan akan dilakukan secara langsung di lapangan.
“Kami juga akan cek langsung proses penyalurannya di lapangan. Jika ditemukan ada masyarakat yang seharusnya menerima namun tidak masuk data, tentu kita akan lihat dulu datanya. Sebab penyaluran ini berbasis data dan alamat. Tidak bisa semata karena dianggap tidak mampu lalu langsung diberi bantuan. Tapi jika ditemukan ketimpangan data, maka itu menjadi PR pemerintah untuk mengevaluasi kembali data kemiskinan di Polewali Mandar,” tambahnya.
Diketahui, program bantuan pangan berupa beras gratis ini menyasar 44.475 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kabupaten Polewali Mandar, dengan total distribusi mencapai 889 ton untuk bulan Juni dan Juli 2025.
Penyaluran perdana dimulai di Kecamatan Polewali, meliputi Kelurahan Polewali, Madatte, Pekkabata, dan Manding. Selanjutnya, distribusi akan menjangkau seluruh kecamatan di wilayah Polman.
Editor : Huzair.zainal
Artikel Terkait
