POLEWALI MANDAR, iNewsPolman.id --Dalam momen peringatan Hari Bumi Sedunia yang digelar di Pantai Bahari, Minggu pagi (20/4/2025), Bupati Polewali Mandar, H. Samsul Mahmud, memberikan apresiasi langsung kepada sosok warga inspiratif yang telah berjasa menjaga kebersihan pantai secara sukarela selama bertahun-tahun.
Warga tersebut adalah H. Mahyuddin (48), yang selama lebih dari dua tahun secara konsisten mengumpulkan sampah kayu yang hanyut di sepanjang pesisir Pantai Bahari. Aksinya dilakukan secara mandiri dan tanpa pamrih, dilatarbelakangi keprihatinannya terhadap kondisi pantai yang kerap dipenuhi sampah kiriman dari laut.
Dikenal sebagai sosok yang memiliki keterbatasan dalam berkomunikasi, dedikasi H. Mahmuddin justru menjadi sorotan karena kesungguhan dan konsistensinya dalam menjaga lingkungan. Kepekaannya terhadap kebersihan pantai menggerakkan hati Bupati Samsul Mahmud untuk menyambanginya secara langsung di sela kegiatan bersih-bersih pantai bersama masyarakat dan komunitas lingkungan.
“Ini adalah bentuk kepedulian luar biasa. Meski dengan keterbatasan, beliau menunjukkan kepada kita semua bahwa menjaga lingkungan tidak butuh banyak kata, cukup tindakan nyata,” ujar Bupati Samsul Mahmud saat berbincang dengan H. Mahyuddin.
Meski tak banyak berbicara, tatapan dan gestur H. Mahyuddin menyiratkan komitmen dan harapannya agar masyarakat ikut peduli terhadap kondisi lingkungan sekitar, khususnya kebersihan kawasan pesisir yang menjadi wajah utama Kota Polewali.
Dari data yang dihimpun Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Polewali Mandar, total sampah kayu yang berhasil dikumpulkan oleh H. Mahmuddin selama dua tahun lebih ini mencapai jumlah yang mencengangkan, yakni sekitar 8 ton atau setara dengan 9 truk pengangkut sampah.
Sebagai bentuk penghargaan, Pemerintah Kabupaten memberikan apresiasi dan reward kepada H. Mahyuddin atas dedikasinya yang turut menjaga Pantai Bahari sebagai ikon wisata kota.
Bupati juga mengajak masyarakat untuk meneladani semangat kepedulian terhadap lingkungan sebagaimana yang telah ditunjukkan oleh H. Mahmuddin, sembari menegaskan bahwa momentum Hari Bumi harus menjadi titik balik dalam membangun kesadaran ekologis bersama.
“Kita belajar dari beliau bahwa cinta lingkungan tidak mengenal latar belakang, profesi, atau kondisi. Siapapun bisa berkontribusi. Mari jadikan ini inspirasi bagi kita semua,” tambah Bupati.
Aksi bersih pantai ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Hari Bumi yang diinisiasi oleh Pemkab Polewali Mandar bersama komunitas lingkungan, OPD terkait, dan relawan masyarakat, dengan harapan menjadikan Pantai Bahari sebagai destinasi wisata yang hijau, bersih, dan berkelanjutan di Sulawesi Barat.
Editor : Huzair.zainal
Artikel Terkait
