POLEWALI MANDAR, iNewsPolman.id – Suara musik yang dinilai mengganggu ketenangan menjadi pemicu pertikaian antara dua warga di Kelurahan Pekkabata, Kecamatan Polewali, Kabupaten Polewali Mandar, Senin (21/10/2024).
Bhabinkamtibmas Kelurahan Pekkabata, Bripka Hasrat M, turun langsung bersama Kepala Lingkungan Koppe, Saeni, untuk melaksanakan mediasi di rumah Kepala Lingkungan.
Kapolsek Polewali, AKP Frans Geradus, melalui Bripka Hasrat menjelaskan bahwa permasalahan bermula ketika Yulia (40) menegur Bambang (41) karena memutar musik yang dianggap mengganggu ketenangan.
Namun, teguran itu memicu reaksi kurang menyenangkan dari Bambang yang beralasan bahwa volume musik tidak terlalu keras dan berhenti sebelum larut malam. Adu mulut pun tak terhindarkan antara keduanya.
Melihat situasi yang memanas, Bripka Hasrat segera mengambil langkah cepat dengan menghadirkan kedua belah pihak untuk bermediasi. Proses mediasi berjalan lancar di bawah pengawasan Bhabinkamtibmas dan Kepala Lingkungan Koppe.
Dalam pertemuan tersebut, kedua belah pihak akhirnya sepakat untuk saling memaafkan dan mengakhiri perselisihan. Mereka juga berkomitmen untuk hidup rukun sebagai tetangga dan menjaga hubungan baik di masa depan.
Bripka Hasrat mengingatkan pentingnya komunikasi yang baik dan saling menghormati antarwarga untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman.
Ia menegaskan, ketentraman lingkungan adalah tanggung jawab bersama dan meminta masyarakat untuk tidak ragu melapor jika ada kejadian serupa di kemudian hari.
“Kami dari pihak kepolisian berharap masyarakat tetap berperan aktif dalam menjaga ketertiban dan ketenangan. Mari kita selesaikan permasalahan dengan dialog yang baik tanpa menimbulkan konflik,” ujar Bripka Hasrat.
Langkah cepat dan tepat dari Bhabinkamtibmas dalam meredam konflik ini mendapatkan apresiasi dari warga setempat. Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya toleransi dan kerukunan dalam kehidupan bertetangga.
Dengan berakhirnya masalah ini secara damai, diharapkan warga di Kelurahan Pekkabata dapat semakin mempererat hubungan sosial dan bersama-sama menjaga ketertiban lingkungan.
Polisi juga mengajak masyarakat untuk terus aktif dalam mewujudkan ketentraman serta tidak ragu menghubungi aparat keamanan bila terdapat gangguan.
Kejadian ini menjadi pelajaran berharga bahwa komunikasi dan rasa saling menghargai adalah kunci utama dalam menjaga keharmonisan di tengah kehidupan bermasyarakat.
Editor : Huzair.zainal
Artikel Terkait