Selain menggunakan perahu karet, tim SAR gabungan juga dibantu dua kapal nelayan untuk menjemput para korban di tengah laut.
Diketahui dimana kapal yang membawa sebanyak 30 penumpang yang tak lain keluarga crew kapal serta ABK ini tiba tiba mengalami mati mesin saat meninggalkan Pulau Tosalama sejauh 4 mil.
Rencananya KM Cahaya Haji Zikir tersebut hendak kembali ke Desa Pambusuang usai mengantar keluarga melakukan ziarah di makam Pulau Tosalama.
"Kapal ini masih baru, begitupun mesin nya masih baru, namun belum lama meninggalkan pulau tiba tiba terjadi kerusakan pada mesin yang tidak berfungsi," ujar juru mudi kapal, Muh Jufri.
Lanjutnya, ini kapal baru pertamakali kali berlabuh di laut. "Makanya kami sekeluarga datang ke pulau Tosalama untuk berziarah ke makam sesuai dengan tradisi kami," tutur Muh Jufri.
Sementara itu, menurut penanggung jawab tim Basarnas Ibrahim, dimana seluruh penumpang berjumlah 33 orang dalam kondisi selamat dan untuk sementara diistirahatkan dulu di kantor Rescue PSC 119 Polman.
Kemudian, pagi nanti para penumpang yang selamat itu akan dipulangkan kembali ke Desa Balanipa.
Editor : Huzair.zainal