Ibunya sakit sejak empat bulan lalu, namun sebulan terakhir ini seluruh badannya mengalami lumpuh kaku dan kejang, memaksa Sulfa Aulia tak bisa berbuat banyak. Setiap harinya, bocah hebat ini tidak pernah jauh dari sisi ibunya karena harus selalu memijit perut ibunya akibat penyakit asma, kumat apabila tidak mendapatkan pijatan.
Sulfa tinggal berdua dengan ibunya karena bapaknya telah meninggal dunia beberapa tahun lalu, dan semua keluarga berjauhan. Sementara ayah tirinya saat ini bekerja keluar kota untuk mencari nafkah. Untuk memberi makan ibunya, terkadang diberikan oleh tetangga yang iba melihat nasib anak ini.
Rahmatia, tetangga bocah tangguh, menyatakan bahwa kondisi rumah yang berukuran 4x6 meter hanya beralaskan plastik, serta beratap daun rumbia dan berdinding pelepah daun rumbia yang dianyam. Bocah tangguh ini hanya tersenyum saat ditemui sejumlah tetangga dan awak media.
Dia berharap ibunya bisa sembuh dari lumpuh dan ada dermawan yang bisa mengulurkan tangan untuk meringankan beban hidup yang saat ini dia jalani.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait