Solidaritas Tak Terbatas: Bhayangkari Polman Bersama PKK dan Persit Peduli Korban Kebakaran

POLEWALI MANDAR, iNewsPolman.id – Wujud kepedulian sosial kembali ditunjukkan oleh Bhayangkari Cabang Polres Polewali Mandar (Polman) bersama PKK dan Persit. Dipimpin oleh Ibu Ketua Bhayangkari Cabang Polres Polman, Ny. Devita Anjar, pada Jumat 7 Desember 2024 rombongan ini menyambangi korban kebakaran di Dusun Lamase, Desa Renggeang, Kecamatan Limboro, Kabupaten Polman.

Kunjungan ini turut dihadiri Ibu Pj Bupati Polman, Ny. Dahlia Ilham Borahima, Ketua Persit KCK Cabang XXXVII Dim Polman, Ny. Delli Sabar Panjaitan, Ibu Sekda Polman, Ny. Marendeng Tri Sumadana, serta jajaran PKK dan Bhayangkari.

Kehadiran mereka menjadi simbol nyata solidaritas dan kepedulian terhadap masyarakat yang sedang dilanda musibah. Sabtu, (8/12/2024).

Dalam kesempatan tersebut, Ny. Devita Anjar menyerahkan sejumlah bantuan berupa kasur, sarung, dan kebutuhan pokok lainnya kepada keluarga korban.

Bantuan ini bertujuan untuk meringankan beban sekaligus memberikan dukungan moral bagi para korban agar tetap tegar menghadapi cobaan.

“Kami hadir di sini untuk berbagi dan memberikan dukungan moral kepada keluarga korban. Semoga bantuan ini bisa sedikit meringankan beban mereka, dan kami berdoa agar mereka diberikan kekuatan serta ketabahan,” ungkap Ny. Devita Anjar dengan penuh empati.

Kehadiran Bhayangkari Cabang Polres Polman bersama PKK dan Persitmenjadi simbol nyata solidaritas dan kepedulian terhadap masyarakat yang sedang dilanda musibah

Langkah Bhayangkari ini sejalan dengan upaya kolaboratif bersama PKK dan Persit untuk menumbuhkan solidaritas sosial yang kuat di tengah masyarakat.

Ketua PKK Kabupaten Polman, Ny. Dahlia Ilham Borahima, juga menyampaikan apresiasinya atas kolaborasi lintas organisasi ini.

“Momen seperti ini sangat penting untuk mempererat tali kebersamaan, terutama dalam membantu mereka yang sedang tertimpa musibah. Harapannya, kepedulian seperti ini bisa terus berlanjut,” tuturnya.

Aksi sosial ini mendapatkan respons positif dari masyarakat Desa Renggeang. Mereka menilai kehadiran para tokoh perempuan ini bukan hanya membawa bantuan materiil, tetapi juga dukungan emosional yang sangat dibutuhkan para korban.

Dengan semangat solidaritas yang tinggi, kegiatan ini diharapkan menjadi inspirasi bagi berbagai elemen masyarakat untuk terus peduli dan hadir dalam membantu sesama, khususnya di saat-saat sulit.

Editor : Huzair.zainal