Gedung Rp800 Juta dari Uang Sendiri, PDAM Polman Resmi Punya Kantor Baru Berlantai 2 dan 14 Ruangan

Huzair zainal
Gubernur Sulbar Suhardi Duka bersama Wakil Bupati Polman , Anggota DPRD Provinsi Samsul Samad didampingi Direktur PDAM Wai Tipalayo Muh Fadli ,Peresmian kantor baru : Foto Istimewa

POLEWALI MANDAR,iNewsPolman.id – Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar) Suhardi Duka (SDK) meresmikan kantor baru Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Wai Tipalayo Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Selasa (14/10/2025), di Polewali.

Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita oleh Gubernur SDK. Hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Polman Andi Nursami Masdar, Anggota DPRD Sulbar Syamsul Samad, serta sejumlah pejabat daerah dan tamu undangan.

Dalam sambutannya, SDK menegaskan pentingnya peran PDAM sebagai ujung tombak pelayanan publik, terutama dalam penyediaan air bersih. Ia mengingatkan bahwa keberhasilan atau kegagalan layanan PDAM akan langsung berdampak pada citra kepala daerah.

“Kalau airnya lancar, yang dipuji itu Bupati dan Wakil Bupati. Tapi kalau airnya macet, yang disumpahi juga mereka,” ujar SDK yang disambut tawa undangan.

SDK juga menyinggung pentingnya efisiensi dalam pengelolaan badan usaha milik daerah (BUMD), membandingkannya dengan penyertaan modal Pemprov Sulbar di Bank Sulselbar senilai Rp41 miliar yang mampu menghasilkan dividen Rp8 miliar per tahun.

“Kalau saya masukkan Rp20 miliar ke PDAM, bisa tidak menghasilkan Rp4 miliar per tahun? Tapi PDAM berbeda, karena selain bisnis, ada fungsi sosialnya,” jelasnya.

Ia menekankan bahwa PDAM juga memiliki tanggung jawab sosial seperti penyediaan sambungan air gratis bagi masyarakat kurang mampu dan pembangunan kran umum tanpa biaya.

Sementara itu, Direktur Perumda Air Minum Wai Tipalayo Polman, Muhammad Fadli, mengungkapkan bahwa pembangunan gedung baru dilakukan dalam dua tahap dengan total anggaran lebih dari Rp800 juta yang seluruhnya bersumber dari dana internal perusahaan.

“Tahap pertama Rp247 juta untuk dua lantai, lalu tahap kedua sekitar Rp500 juta untuk menambah satu lantai menjadi tiga lantai dengan total 13 ruangan, di luar area teller dan dapur,” kata Fadli.

Editor : Huzair.zainal

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network