Namun yang terjadi saat pintu irigasi dibuka, air irigasi justru mendorong semua sampah yang menumpuk di sepanjang bentaran irigasi yang selama ini dibuang warga mengalir seperti banjir.
Diketahui beberapa tahun terakhir ini, kisruh TPA di Polewali Mandar belum berakhir hingga hari ini.
Akibat persoalan sampah ini terus terjadi, pemandangan tak lazim pun menghiasi setiap sudut kota, sampah menumpuk dimana mana.
Bahkan kesadaran masryakat akan pentingnya kebersihan mulai luntur seiring tak adanya fasilitas untuk menampung sampah rumahan ataupun sampah di pasar pasar tradisional.
Mau tidak mau, warga yang telah lelah menanti tanggung jawab pemerintah mengabaikan kebersihan, sampah pun dibuang di sembarang tempat.
Editor : Huzair.zainal
Artikel Terkait