get app
inews
Aa Read Next : Aksi Unjuk Rasa LSM Polewali Mandar, Tuntut Pemerintah Tertibkan Pendataan PIP yang Tidak Prosedural

Gondrong, Pelaku Duel Maut Dikenal Sosok Baik dan Peramah Serta Pekerja Keras

Selasa, 28 November 2023 | 12:21 WIB
header img
Rahman Alias gondrong, pelaku duel maut saat di gelandang polisi di Mapolres Polewal mandar. Foto istimewa iNewsPolman id

POLEWALI MANDAR, iNewsPolman.id -Duel.maut  yang melibatkan seorang tukang parkir dan tukang bentor membuat gempar warga di Polewali Mandar, Sulawesi Barat pasalnya  pelaku tak lain adalah  Rahman 44 tahun alias gondrong yang dikenal sosok yang baik.

Dimata orang orang yang mengenalnya, pelaku adalah sosok pria pekerja keras dan dikenal peramah yang selama ini bekerja sebagai tukang  parkir di kompleks pasar sentral Wonomulyo dan juga penjahit sepatu.

Sejak insiden berdarah ini terjadi pada Senin siang pukul 14.00 WITA,  status hingga obrolan  di media sosial terus saja ramai dan sebagian netizen tak menyangka jika pelakunya adalah Gondrong.

Dimana pelaku yang dikenal sebagai tukang parkir di pasar sentral Wonomulyo, Kecamatan Wonomulyo ini dikenal sosok yang ramah, dan mudah akrab dengan siapa saja.

Netizen bahkan terus memberikan semangat lewat beranda-beranda mereka dan doa agar tetap tabah menjalani musibah ini.

Salah satunya, seorang kurir online yang disapa Adam, saat diajak.berbincang iNewsPolman.id, ia tak menyangka sama sekali jika Rahman alias Gondrong terlihat dalam duel maut kemarin.

" Dimata Adam,.Rahman itu baik betul, dia selalu senyum, bahkan teman teman kurir yang setiap saat ke pasar untuk membeli pesanan pelanggan sering kali di bantu sama Gondrong, saya kalau ketemu tidak.perna mau ambil uang parkiran, dan selalu bantu angkat barang milik kurir tanpa meminta imbalan, katanya Adam.

Tak hanya Adam, sejumlah pedagang di pasar wono juga mengaku mengenal.baik Rahman alias Gondrong yang murah senyum dan mudah bergaul.

Diketahui peristiwa duel maut yang menyebabkan seorang tukang bentor bernama Nurdin 50 tahun tewas akibat tikaman badik.

Dimana peristiwa berawal dari cekcok, karena tak terima akhirnya korban pulang kerumah mengambil golok atau parang panjang dan kembali ke lokasi menemui Rahman 44 tahun hingga peristiwa berdarah itupun terjadi.

Korban tewas dengan 7 luka tusukan badik pada bagian perut dan bagian belakang punggung, sedangkan pelaku alami luka bacokan pada bagian kepala dan lengan.

Diduga motif dari duel maut karena adanya dendam lama korban pada pelaku yang tak pernah usai hingga saat ini.

Kasus ini sendiri telah ditangani polres Polewali.Mandar, pelaku akan dijerat pasal tentang pidana penganiayaan berat hingga menghilangkan nyawa orang lain dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.

Editor : Huzair.zainal

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut