Dua Bangunan Sekolah Dasar di Mamasa Rusak Parah Tertimpa Pohon Tumbang

MAMASA, iNewsPolman.id - Pohon beringin berusia ratusan tahun tumbang lantaran tak kuat menahan terpaan angin kencang, akibatnya satu ruangan perpustakaan dan ruangan guru di SD 005 Rantebuda, Desa Tondok Bakaru, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat rusak parah tertimpa batang pohon berukuran raksasa.

Kejadian terjadi sekitar pukul 16:00 Wita Minggu sore kemarin (29/10/2023). Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, meski demikian dua ruangan di sekolah tersebut mengalami kerusakan parah sebagian dinding dan atap ruangan ambruk.

"Saat itu memang terjadi angin kencang, tak lama kemudian pohon beringin yang berada di samping sekolah tumbang. Batangnya langsung menimpah dua bangunan, perpustakaan dan rumah guru,"ungkap Mesakaraeng, salah satu warga yang dikonfirmasi dari lokasi kejadian.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mamasa sudah melakukan asesmen atau pendataan terhadap dampak kerusakan termasuk melakukan pembersihan batang pohon yang menimpah dua bangunan sekolah tersebut.

"Sejak tadi siang kami bersama TNI-Polri dibantu warga sekitar mulai membersikan batang dan dahan pohon yang menimpa dua ruangan sekolah. Batang pohon yang cukup besar  yang berada di atap gedung kami sudah evakuasi," kata Kepala BPBD Mamasa Gusti Hermawan.

Dalam sepekan terakhir, bencana pohon tumbang di wilayah Kabupaten Mamasa sudah dua kali terjadi termasuk di Kecamatan Pana' yang mengakibatkan 3 rumah adat milik warga juga rusak parah.

BPBD menghimbau agar warga yang bermukim di sekitar pohon rawan tumbang selalu waspada jika terjadi angin kencang dengan tidak berada dalam rumah guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.

Editor : Huzair.zainal