POLEWALI MANDAR, iNewsPolman.id – Konflik yang bermula dari postingan di media sosial kembali mencuat di Kecamatan Balanipa, Kabupaten Polewali Mandar. Dua tenaga honorer yang mengajar di sekolah yang sama terlibat perselisihan hingga memicu perhatian publik.
Mediasi dipimpin langsung oleh Kapolsek Tinambung, Iptu Haspar pada Selasa (28/01/2025). Permasalahan ini bermula dari unggahan AS (38) yang menyinggung NF (33). Dalam unggahannya, AS menulis,
"Tidak pernah terima SK di tahun 2023 tapi sudah ada bukti ditandatangani, sudah jelas SK hasil editan."
Merasa dirugikan dan tersinggung, NF mencoba mengklarifikasi langsung kepada AS. Namun, upaya klarifikasi tersebut berujung pada cekcok yang sempat memanas sebelum akhirnya dimediasi oleh pihak kepolisian.
Dalam mediasi yang berlangsung penuh kekeluargaan, Kapolsek Tinambung menekankan pentingnya menjaga keharmonisan antarwarga dan bijak dalam bermedia sosial.
"Kita semua harus saling menghormati, terutama saat menyampaikan pendapat atau kritik di media sosial. Jangan sampai perbedaan pendapat ini justru menimbulkan konflik yang lebih besar. Penyelesaian masalah harus dilakukan dengan kepala dingin," ujar Iptu Haspar di hadapan kedua pihak.
Setelah melalui proses dialog yang intensif, kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan masalah ini secara damai tanpa melanjutkan ke jalur hukum.
Kasus ini menjadi pengingat bagi masyarakat akan dampak dari unggahan di media sosial yang berpotensi menyinggung atau merugikan orang lain.
Kapolsek Tinambung mengimbau seluruh warga agar lebih berhati-hati dan bertanggung jawab dalam menggunakan media sosial.
"Jagalah etika dan saling menghargai. Media sosial seharusnya menjadi sarana komunikasi yang positif, bukan tempat untuk menciptakan perselisihan," tambahnya.
Pihak kepolisian berharap kejadian ini dapat menjadi pelajaran bersama, terutama dalam menjaga kedamaian dan kerukunan di tengah masyarakat.
Mediasi ini ditutup dengan penandatanganan kesepakatan damai antara NF dan AS. Keduanya berkomitmen untuk saling menghormati dan menjaga hubungan baik sebagai rekan kerja.
Langkah cepat dan humanis Kapolsek Tinambung dalam menangani konflik ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak.
Semoga menjadi contoh bagi masyarakat lain untuk selalu mengedepankan dialog dalam menyelesaikan masalah.
Mediasi ini diharapkan menjadi inspirasi bagi masyarakat luas untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan media sosial serta terus menjaga harmoni di lingkungan sekitar.
Editor : Huzair.zainal
Artikel Terkait
