POLEWALI MANDAR, iNewsPolman.id – Musibah kembali menghantui warga di musim penghujan. Hujan deras yang disertai angin kencang pada Selasa 10 Desember 2024 menyebabkan sebuah pohon besar tumbang dan menimpa dua rumah di Desa Mirring, Kecamatan Binuang, Kabupaten Polewali Mandar. Akibatnya, atap rumah milik Jamur (39) dan Rusdi (38) mengalami kerusakan parah. Selasa (10/12/2024)
Merespons cepat kejadian tersebut, Bhabinkamtibmas Desa Mirring, Bripka Abd Rahman, bersama Babinsa Desa Mirring, Sertu Dinarto, serta Sekretaris Desa (Sekdes) Mirring langsung mendatangi lokasi untuk melakukan penanganan darurat. Ketiganya sigap berkoordinasi dengan warga setempat guna mengevakuasi korban, sekaligus membersihkan puing-puing pohon yang menimpa rumah.
Kapolsek Binuang, Iptu Muh Rum Kasim, melalui Bhabinkamtibmas Bripka Abd Rahman, menegaskan bahwa langkah ini merupakan bentuk nyata pengabdian aparat kepada masyarakat.
“Kami segera memastikan tidak ada korban jiwa dan memberikan bantuan kepada keluarga terdampak. Tindakan ini menjadi tanggung jawab kami untuk menjaga keselamatan warga,” ujarnya.
Selain membantu secara langsung, tim gabungan juga memberikan imbauan kepada masyarakat untuk lebih waspada terhadap bencana alam yang kerap terjadi di musim hujan.
Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya mitigasi bencana, terutama bagi masyarakat yang tinggal di wilayah rawan pohon tumbang.
Pemerintah desa bersama aparat mengajak warga untuk rutin memeriksa kondisi pohon di sekitar rumah dan menjaga kebersihan lingkungan guna mengurangi risiko serupa.
Merespons cepat kejadian, Bhabinkamtibmas Bripka Abd Rahman, bersama Babinsa Desa Mirring, Sertu Dinarto, bersama aparat desa Mirring langsung mendatangi lokasi kejadian
“Hujan dan angin kencang adalah ancaman nyata di musim ini. Kami berharap masyarakat lebih siaga dan segera melaporkan jika ada kondisi yang berpotensi membahayakan,” tambah Bripka Abd Rahman.
Warga Desa Mirring yang terlibat dalam aksi gotong royong turut menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian dan respons cepat dari aparat kepolisian serta TNI.
Hal ini menjadi bukti nyata kolaborasi antara pemerintah, aparat, dan masyarakat dalam menghadapi situasi darurat.
Kejadian ini diharapkan menjadi pelajaran penting bagi semua pihak untuk lebih meningkatkan kewaspadaan, sekaligus membangun kesadaran bersama terhadap pentingnya kesiapan menghadapi bencana.
Warga diimbau tidak hanya bergantung pada bantuan pemerintah, tetapi juga berinisiatif untuk mencegah potensi bahaya di lingkungan masing-masing.
Editor : Huzair.zainal
Artikel Terkait
